
Sekarang kami akan bahas mengenai usaha warung soto punya potensi keuntungan yang besar. Wisata kuliner merupakan fenomena baru pada saat ini. Mencoba berbagai makanan unik dan khas dari tiap daerah memang tak bosan untuk dilakukan. Contohnya soto, makanan ini bisa dijadikan target untuk kulineran.
Peluang Bisnis Warung Soto
Jenis soto ada berbagai macam seperti soto ayam, soto babat, soto limfa, soto sulung, soto betawi, soto bandung, dan sebagainya. Jika Anda memang penggemar soto dan ahli dalam membuatnya maka manfaatkan hal itu. Keahlian dalam membuat soto dapat Anda manfaatkan menjadi usaha yang menjanjikan.
a. Persiapan Bisnis Warung Soto
Untuk berjualan atau usaha warung soto, Anda perlu menyiapkan beberapa hal berikut.
- Merinci modal yang akurat merupakan syarat untuk memperoleh keuntungan / laba secara tepat. Anda bisa menuliskan apa saja yang mesti ada di awal memulai usaha ini, contohnya gerobak atau etalase untuk berjualan.
- Membuat resep masakan. Bila masakan yang Anda buat rasanya enak, pembeli pasti akan ‘ketagihan’ untuk terus mencobanya.
- Memiliki ciri khas rasa. Ciri khas resep makanan soto sangat perlu diperhatikan. Hal ini supaya penikmat bisa merasakan perbedaan dari soto yang Anda buat dengan soto lainnya.
- Menjaga kebersihan tempat usaha Biasanya, hal pertama yang dilihat oleh calon pembeli dari suatu usaha tempat makan / kuliner yaitu kebersihannya. Bila tempat usaha Anda bersih, pembeli tak akan segan untuk terus berlangganan pada Anda.
- Menambah daftar menu dengan berbagai makanan dan minuman lain, seperti mie ayam, bakso, jus, soft drink, dan lain sebagainya.
- Membagi waktu untuk meracik berbagai bahan, bumbu, dan jualan
- Punya skill / keahlian untuk membuat soto. Skill ini bisa Anda pelajari dari berbagai buku resep maupun belajar dari orang yang telah ahli secara langsung.
b. Pelaksanaan Bisnis Soto
Untuk usaha warung soto, Anda hanya perlu melakukan beberapa langkah berikut ini.
- Menentukan jenis soto yang akan dibuat.
- Meracik bahan yang telah
- Merapikan dan membersihkan dulu tempat usaha sebelum mulai berjualan.
- Melakukan proses produksi dengan sebaik mungkin.
- Melakukan promosi / pemasaran untuk menarik pembeli atau pelanggan.
- Menyediakan layanan soto yang terbaik untuk para pelanggan / pembeli.
c. Promosi dan Pemasaran Bisnis Soto
Semakin banyak media yang digunakan untuk marketing, maka semakin besar juga peluang untuk menjadikan soto buatan Anda dikenal banyak orang. Berikut aktivitas pemasaran yang bisa dilakukan untuk usaha warung soto Anda.
- Pemasaran dari mulut ke mulut dengan orang-orang terdekat (keluarga, sahabat, relasi, dll). Dengan memanfaatkan jaringan teman-teman terdekat, maka Anda tak akan menghabiskan waktu yang banyak untuk menyebarkan info usaha Anda pada orang lain.
- Pemasaran lewat brosur / leaflet / pamflet. Bila usaha soto cukup besar, Anda bisa memasarkan lewat media tersebut.
- Pemasaran via
d. Hambatan Bisnis Warung Soto
Berbagai hambatan yang biasanya ditemukan dalam usaha warung soto ini terletak pada beberapa hal berikut.
- Bahan baku untuk membuat soto cenderung tak tahan lama.
- Persaingan usaha soto banyak terjadi. Karena soto merupakan makanan yang mengenyangkan dan cocok di lidah siapa pun serta relatif Oeh sebab itu, tak sedikit juga orang yang mendirikan usaha ini.
- Pemasaran yang dilakukan pelaku usaha soto kurang gencar, biasanya hanya menunggu pembeli saja. Sehingga sangat sedikit orang yang mengenal dan merasakan soto buatan Anda.
- Rasa dari soto kurang enak atau standar, tentu saja pembeli juga enggan untuk mencobanya lagi.
Analisis Usaha Warung Soto
Berikut ini sampel dari proposal usaha warung soto yang bisa Anda jadikan rujukan (angka di bawah hanya estimasi saja)
Modal Awal | |||
Peralatan | |||
Gerobak untuk jualan 1 buah | Rp | 1.000.000 | |
Panci besar 2 buah @ Rp 100 ribu | Rp | 200.000 | |
Topi es 3 buah @ Rp 10 ribu | Rp | 30.000 | |
Mangkok 2 lusin @ Rp 30 ribu | Rp | 120.000 | |
Sendok dan garpu 2 lusin @ Rp 25 ribu | Rp | 50.000 | |
Gelas 2 lusin @ Rp 25 ribu | Rp | 50.000 | |
Centong soto 2 buah @ Rp 5 ribu | Rp | 10.000 | |
Kompor gas | Rp | 200.000 | |
Tabung gas + isi kecil | Rp | 160.000 | |
Total | Rp | 1.820.000 | |
Perlengkapan | |||
Kantong plastik | Rp | 50.000 | |
Plastik | Rp | 50.000 | |
Gas (4 x Rp 14 ribu) | Rp | 68.000 | |
Jumlah | Rp | 168.000 | |
Bahan baku | |||
Bahan-bahan soto | Rp | 2.500.000 | |
Bumbu | Rp | 1.000.000 | |
Total | Rp | 4.000.000 | |
Perhitungan laba / (rugi) per bulan | |||
50 mangkok / hari @Rp 5 ribu x 30 hari | Rp | 7.500.000 | |
Biaya-biaya | |||
Transportasi | Rp | 200.000 | |
Lain-lain | Rp | 200.000 | |
Biaya bahan baku | Rp | 4.000.000 | |
Biaya perlengkapan | Rp | 168.000 | |
Biaya penyusutan peralatan* | Rp | 37.895 | |
Jumlah biaya | Rp | 4.605.895 | |
Laba / Rugi Bersih | |||
= pendapatan – biaya | |||
= Rp 7.500.000 – Rp 4.605.895 | Rp | 2.894.105 |
Catatan:
*Peralatan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan punya nilai residu sebesar Rp 1.000. Penyusutan peralatan menggunakan metode garis lurus. Biaya penyusutan = (Rp 1.820.000 – Rp 1.000) / 4 = Rp 454.750 per tahun atau sama dengan Rp 37.895 per bulan.
Baca juga : Menjadi Produsen Jilbab Muslimah dengan Desain Kreatif
Demikian info terkait dengan usaha warung soto punya potensi keuntungan yang besar, kami harap post ini membantu Anda. Mohon post mompreneur ini disebarluaskan agar semakin banyak yang memperoleh manfaat.
Referensi : 99 Bisnis Ibu Rumah Tangga, Penerbit+
Ternyata belajar internet itu mengasyikan, apalagi bisa punya penghasilan 20 jutaan per bulan... rasanya gimana gitu... Tapi gimana cara belajarnya?? Klik gambar di bawah untuk dapat solusinya