
Pembahasan kita kali ini adalah bisnis kaos daerah yang menguntungkan. Di pinggir Jalan Cihampelas, Bandung, terlihat banyak orang yang sedang berkerumun. Ternyata, mereka sedang memilih kaos murah berlogo ‘Bandung’.
Usaha Kaos Daerah
Begitu pun di tempat-tempat lainnya, terutama di tempat pariwisata, Anda akan menemukan banyak kaos khas daerah setempat. Orang kreatif yang berjiwa wirausaha (entrepreneur) sangat jeli dalam memanfaatkan hal tersebut.
Membuat kaos yang mencirikan suatu daerah jadi sasaran para entrepreneur ini. Selain banyak dicari para wisatawan, kaos daerah pun menghasilkan keuntungan yang tak sedikit.
Persiapan Usaha Kaos Daerah
Untuk menjalankan bisnis kaos daerah, Anda perlu menyiapkan beberapa hal berikut.
- Cari tempat belanja kaos. Sebaiknya Anda membeli langsung dari produsen agar dapat harga yang lebih murah.
- Orang-orang yang jadi target pemasaran usaha Anda, seperti :
- para wisatawan,
- teman-teman Anda yang berasal dari luar daerah,
- kawan yang sedang berkunjung ke daerah tempat Anda tinggal.
- Pertimbangkan modal yang Anda miliki, apakah cukup dengan uang sendiri atau harus mencari dari sumber lain.
- Survei harga harus dilakukan untuk mengetahui harga pasaran kaos daerah di wilayah tempat Anda tinggal. Dengan begitu, Anda bisa memprediksi harga jualnya.
Pelaksanaan Usaha Kaos Daerah
Untuk menjalankan usaha kaos daerah, Anda hanya harus melakukan 2 langkah berikut :
- Mencari tempat pemesanan kaos di daerah yang menjual kaos secara grosiran, seperti konveksi.
- Melakukan kerjasama dengan agen transportasi untuk tahu waktu kunjungan para wisatawan lokal, nasional, maupun wisata asing ke daerah tersebut.
Pemasaran Usaha Kaos Daerah
Untuk memasarkan kaos daerah ini bisa dilakukan dengan cara seperti berikut :
- Menjual langsung kepada para wisatawan, Anda bisa menjalin kerjasama dengan agen transportasi untuk tahu waktu kunjungan wisatawan ke daerah Anda.
- Promosi kepada teman-teman daerah lain, misalnya lewat internet atau telepon genggam.
Hambatan Usaha Kaos Daerah
Hambatan yang ditemukan dalam bisnis kaos daerah ini, berkisar pada hal-hal berikut.
- Tak banyak orang yang berminat dengan kaos daerah.
- Wisatawan tak setiap waktu berkunjung sehingga pendapatan yang diterima tak pasti setiap harinya.
- Harga bahan dasar yang tak stabil bisa mempengaruhi harga jual kaos.
Analisis Bisnis Kaos Daerah
Berikut analisa bisnis kaos daerah sebagai rujukan :
Modal awal | |||
Peralatan | |||
2 unit mesin jahit | Rp | 2.000.000 | |
1 unit mesin obras | Rp | 500.000 | |
1 unit mesin potong kain | Rp | 500.000 | |
Screen untuk sablon + cat | Rp | 500.000 | |
1 unit komputer (media untuk mendesain) | Rp | 3.000.000 | |
Jumlah Peralatan | Rp | 6.500.000 | |
Perlengkapan | |||
Bahan baku kaos | Rp | 3.000.000 | |
Promosi (iklan, proposal, pamflet) | Rp | 150.000 | |
Lain-lain | Rp | 100.000 | |
Jumlah Perlengkapan | Rp | 3.250.000 | |
Perhitungan laba / (rugi) per bulan | |||
Pendapatan | |||
Asumsi omset ± 300 kaos x Rp 25.000 | Rp | 7.500.000 | |
Biaya-biaya | |||
Listrik, air, dan telepon | Rp | 300.000 | |
Upah tukang jahit 2 orang | Rp | 1.000.000 | |
Upah desainer + sablon | Rp | 750.000 | |
Persediaan bahan baku kain + benang | Rp | 500.000 | |
Transportasi | Rp | 300.000 | |
Biaya perlengkapan | Rp | 3.250.000 | |
Biaya penyusutan peralatan | Rp | 135.395 | |
Jumlah biaya | Rp | 5.735.395 | |
Laba/(Rugi) Bersih = pendapatan – biaya-biaya = Rp 7500.000 – Rp 5.735.395 = 1.764.605 |
Catatan:
Peralatan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan punya nilai residu / sisa sebesar Rp 1.000. Penyusutan ini memakai metode penyusutan garis lurus.
Biaya penyusutan per tahun
= (Rp 6.500.000 – Rp 1.000) / 4
= Rp 1.624.750 per tahun atau sama dengan Rp 135.396 per bulan.
Baca juga : Usaha Warung Soto Punya Potensi Keuntungan yang Besar
Sekian info mengenai bisnis kaos daerah yang menguntungkan, kami harap artikel kali ini berguna buat kalian. Kami berharap post peluang bisnis ini disebarluaskan agar semakin banyak yang mendapat manfaat.
Referensi : 99 Bisnis Ibu Rumah Tangga, Penerbit+
Ternyata belajar internet itu mengasyikan, apalagi bisa punya penghasilan 20 jutaan per bulan... rasanya gimana gitu... Tapi gimana cara belajarnya?? Klik gambar di bawah untuk dapat solusinya